GRAGEPOLITAN-Untuk kesekian kalinya, PT Pos Indonesia (Persero) kembali dipercaya Kementerian Sosial (Kemensos) untuk menyalurkan bantuan sosial (Bansos).
Bentuknya berupa bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng dan Bantuan Sembako Tunai (BST).
Untuk BLT minyak goreng senilai Rp100 ribu per bulan yang diberikan sekaligus untuk bulan April, Mei, dan Juni.
Sehingga total yang diterima Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Rp 300 ribu. Sementara BST yang diberikan sebesar Rp 200 ribu untuk bulan Mei.
Dengan demikian, total bantuan yang diterima masyarakat dari BLT minyak goreng dan BST mencapai Rp 500 ribu.
Untuk skala nasional, PT Pos Indonesia yang akan jadi penyalur BLT bagi 20,65 juta warga.
EVP Regional III PT Pos Indonesia, Pujiati B,
mengatakan, di Jawa Barat pihaknya bertugas menyalurkan BLT dan BST kepada 3,2 juta penerima.
Jumlah tersebut termasuk bantuan yang diberikan Presiden RI Joko Widodo di Pasar Harjamukti dan Pasar Kanoman pada Selasa (13/4).
“Kami mendapat tugas untuk menyalurkan BLT minyak goreng selama tiga bulan dan BST selama satu bulan. Namun, penyalurannya dilakukan sekaligus dan masyarakat akan menerima Rp 500 ribu,” terangnya.
Ia menyebutkan, dalam kunjungan kerjanya ke Cirebon, Presiden Jokowi memberikan BLT minyak goreng dan BST kepada 100 penerima.
Masing-masing di Pasar Harjamukti dan 100 penerima di Pasar Kanoman, Kota Cirebon.
Dalam penyaluran bansos tersebut, pihaknya akan menerapkan tiga metode penyaluran.
Di antaranya melalui Kantor Pos, komunitas, dan disalurkan langsung ke rumah KPM (door to door).
“Penyaluran dengan cara door to door dikhususkan kepada KPM yang termasuk kalangan lansia. Sehingga mereka tidak dapat datang langsung ke Kantor Pos untuk mengambil bantuan tersebut,” pungkasnya.(G-06)
https://over-the-counter-drug.com/# over-the-counter drug